Tujuh Akhlak Baik Anak Kepada Orang Tua, Penting Diajarkan Sejak Dini*

Akhlak baik pengukuh cinta antara anak dan orang tua

pexels.com/@bess-hamiti-83687

Menjadi orang tua tidak selalu mudah seperti apa yang dibayangkan. Sebab pada pundak orang tua juga diamanahkan suatu keharusan mendidik anak secara baik, yang pada gilirannya akan mengisi ruang-ruang peradaban manusia. Mendidik dengan baik tidak dapat dilakukan dengan pengetahuan yang minim, karenanya sebelum menjadi orang tua pastikan terlebih dahulu kamu sudah memiliki banyak bekal untuk mendidik si buah hati, ya!. Salah satunya pengetahuan mengenai akhlak baik, yang kemudian dapat kamu ajarkan kepada si buah hati. Berikut tujuh akhlak baik** anak yang penting kamu ketahui!.

1. Selalu jujur pada orang tua

pexels.com/@hannah-nelson-390257

Kejujuran menjadi hal yang mewah hari ini, begitu mahal dan sukar didapati. Ketidakjujuran yang dipertontonkan dimana-mana bukan tanpa sebab, karena hal itu tentu bertalian dengan riwayat hidup orang yang bersangkutan yang berangkat dari nilai-nilai yang ia pahami. Maka, sepatutnya anak diajarkan kejujuran sedini mungkin sekaligus alasan kenapa mereka harus jujur dan apa yang kemudian didapatkan. Apresiasi setiap kejujuran anak, termasuk ketika anak mendapatkan dan menunjukkan nilai pelajaran di sekolah yang kurang memuaskan, seraya memotivasi mereka agar belajar dari pengalaman untuk mendapatkan nilai yang lebih baik ke depannya. Dengan itu, diharapkan anak dapat jujur pada siapa pun dan kapan pun. Sudah dipraktikkan kah, Ayah dan Bunda? hehe.

2. Berbuat apa pun yang menyenagkan hati orang tua

pexels.com/@yourphototrips

Kebahagian yang hakiki ialah ketika melihat orang bahagia. Begitu pun pada orang tua, anak seharusnya mengusahakan untuk terus berbuat sesuatu yang menyenangkan orang tua, dan orang tua harus mengajarkan ini pada anak-anak mereka.Tentu kebahagian ini tidak tanpa catatan, karena jika demikian bisa terjadi kesalahpahaman. Kebahagiaan di sini tentu harus tetap berlandaskan suatu nilai, agar tidak ada kebahagian semu yang malah membawa kerusakan. Adalah salah ketika seorang anak dengan dalih menyenangkan orang tua mau melakukan hal-hal yang tidak dibenarkan. Sebagai contoh, tidaklah benar anak ingin membahagiakan orang tua lantas ia berlaku curang saat ujian guna mendapatkan nilai yang baik yang diharapkan akan menyenangkan orang tua. Bahkan jika hal itu merupakan permintaan orang tua, itu tidak dibenarkan. Setuju kan, Ayah dan Bunda?.

3. Selalu bersikap ramah pada orang tua

pexels.com/@jb-jorge-barreto-1459384

Berkaitan pembahasan sebelumnya, adalah baik anak menolak permintaan yang kurang baik --jika disebut tidak baik- dengan cara yang ramah sekaligus menjelaskan dengan sabar kenapa enggan melakukan hal (kurang baik) itu. Untuk sampai ke sana, didikan orang tua yang benar ialah kunci.

4. Mematuhi perintah orang tua dengan penuh cinta dan penghormatan

pexels.com/@samerdaboul

Mematuhi perintah orang tua dengan penuh cinta dan penghormatan harus diajarkan sedini mungkin. Serta pengajaran ini tidaklah patut menyelisihi kejujuran dan nilai-nilai yang ada demi mematuhi orang tua, sebaliknya, anak dapat menolak perintah orang tua yang menyelishi kejujuran dan nilai-nilai yang ada, kendati demikian anak harus tetap melakukannya dengan hormat. Bagaimana Ayah dan Bunda, senang bukan jika anak-anak kelak dapat menjadi pengingat jika sewaktu-waktu Ayah dan Bunda alpa?. Yuk, ajarkan mereka sedini mungkin!.

5. Hindari bermuka masam pada orang tua

pexels.com/@alexander-dummer-37646

Hindarilah bermuka masam pada orang tua sekali pun pada hal-hal yang tidak menyenangkan. Orang tua harus mengajarkan hal ini seraya berbesar hati mengajarkan anak untuk menolaknya jika sewaktu-waktu alpa, dengan catatan dengan tetap menghormati dan bersikap ramah.

6. Selalu katakan perkataan yang baik-baik

pexels.com/@irwan-rizky-1376309

Setiap perkataan yang terucap boleh jadi berasal dari isi kepala yang ada. Serta perkataan-perkataan yang baik perlu melalui proses pembiasaan, dengan itu diharapkan anak serta-merta membiasakan menghindari perkataan-perkataan yang tidak baik, karena telah kadung berkata yang baik-baik saja. Mengenai hal ini teladan orang tua ialah kunci. Bagaimana, Ayah dan Bunda, sudah dijaga betul kata-kata yang diucapkan? ingat, anak-anak siap mencontohnya lho hehe.

7. Menjadikan cium tangan menjadi kebiasan anak

pexels.com/@samerdaboul

Untuk menanamkan rasa hormat dan kecintaan antara anak dan orang tua perlu membiasakan kegiatan yang satu ini, mencium punggung tangan orang tua ketika ingin berpamitan dan datang atau bertemu orang tua. Hal ini perlu dibiasakan sedini mungkin ya, Ayah dan Bunda.

Dengan tujuh pendidikan akhlak baik di atas diharapkan dapat menjadi potongan-potongan yang kelak akan membangun mozaik kehidupan manusia yang beradab. Orang tua perlu mengevaluasi cara mendidiknya, serta bagi calon orang tua perlu terus belajar. Semangat, Ayah dan Bunda!

*) Tulisan ini telah dikirim ke idntimes.com (belum terbit) pada hari Jumat, 30 Agustus 2019, telah terbit pada 7 September 2019, dan telah disunting seperlunya

**) Disarikan dari pembahasan "Akhlak Kepada Ayah dan Ibu" dalam "Akhlakul Lil Banin" karya Umar Ibnu Ahmad Barjah yang dimuat dalam Jurnal Pemikiran Keislaman dan Kemanusiaan, Vol. 2, No. 2, Oktober 2018